| Selamat Datang di Zona Integritas Polbangtan Malang |   | Selamat Datang di Zona Integritas Polbangtan Malang |

Menakar Capaian Program YESS, Ini Langkah Polbangtan Malang

Menakar Capaian Program YESS, Ini Langkah Polbangtan Malang

Keseriuasan dalam melahirkan wirausaha milenial dari sektor pertanian, dibuktikan secara nyata oleh Kementerian Pertanian. Setelah Program Penumbuhan Wirausahawan Muda Pertanian (PWMP), Kementan bersama International Fund for Agricultural Development (IFAD) akan menciptakan wirausahawan milenial tangguh dan berkualitas melalui Program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS).

Guna melakukan percepatan realisasi anggaran Program YESS yang dikoordinir oleh National Program Management Unit (NPMU) di Kementerian Pertanian Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian dan Polbangtan Malang sebagai PPIU (Provincial Programme Implementation Unit) melakukan pertemuan dengan 3 PPIU lainnya (Polbangtan Gowa, Bogor , dan SMK Pertanian Kalimantan selatan) pada 17 Agustus 2020 dari pukul 14.00 -16.30 wib melalui daring (zoom meeting).

Dalam pertemuan tersebut, tampak dibahas tentang capaian program yang sudah dilakukan, terutama periode Agustus 2020. Polbangtan Malang memaparkan serapan bulan Agustus ini, yang fokus pada beberapa hal diantaranya: Pendampingan P4S dan BPP dalam menyusun proposal kegiatan peningkatan kapasitas anak muda, mengidentifikasi BPP tambahan yang akan didampingi oleh program YESS selain dengan program BPP Model Kostratani serta mengidentifikasi kebutuhan peralatan guna mendukung program YESS .

zom.jpg

Menurut Dr.Novita Dewi.K. S.Pt. Msi, Program Manager YESS Polbangtan Malang,  menyampaikan tentang capaian serapan program YESS Jawa Timur.

“Dalam periode ini mencapai 58% (Rp 810.569.580) dari total anggaran yang ada, sebesar 1,4 Milyar. Namun capaian ini belum termasuk akumulasi dana top up sebesar 5 milyar” ujar Novi yang menjabat sebagai Wakil Direktur III Polbangtan Malang ini

Lebih lanjut menurut Novita, Polbangtan Malang akan fokus pada proses pengadaan barang kebutuhan P4S dan BPP dengan melakukan: Analisa proposal, rekapitulasi barang barang yang dibutuhkan dan persiapan lelang, mengidentifikasi lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang dapat menyediakan penggerak (Mobilizer) kegiatan di lapangan serta mengidentifikasi kebutuhan terkait pelatihan yang akan dilakukan pada tahun 2020. Jika tidak tersedia LSM penyedia mobilizer, perekrutan akan dilakukan secar individu.

Sementara itu, masing masing PPIU juga memaparkan rencana tindak lanjut untuk percepatan serapan kegiatan YESS. Diakhir pertemuan yang dilakukan secara daring tersebut, National Program Management Unit (NPMU) yang dipimpin oleh Direktur Program YESS, Dr. Idha Widi Arsyanti, S.P, M.P menekankan agar masing masing PPIU fokus pada strategi percepatan serapan anggaran terutama membuat detail perencanaan terkait pengadaan barang yang akan membantu BPP dan P4S dalam melakukan peningkatan kapasitas kaum muda yang akan banyak dilakukan pada tahun 2021. (*)


Sumber : https://www.timesindonesia.co.id/read/news/291686/menakar-capaian-program-yess-ini-langkah-polbangtan-malang

Leave a Reply