Kehidupan Kampus
Polbangtan Malang mewajibkan mahasiswa tingkat pertama hingga tingkat empat tinggal di asrama kampus. Hal ini dilatarbelakangi karena mahasiswa Polbangtan Malang berasal dari berbagai daerah di Indonesia dengan keragaman etnis dan budaya sehingga bisa dikatakan Polbangtan Malang sebagai miniatur Indonesia. Keragaman budaya ini kemudian dikelola Polbangtan Malang melalui rekayasa sosial dalam bentuk kebijakan wajib asrama bagi mahasiswa. Beragam budaya nusantara di asrama menjadikan mahasiswa Polbangtan Malang memiliki karakter unggul yang akan sangat bermanfaat bagi kehidupannya di masa datang. Asrama dapat menjadi rumah di tanah perantauan. Banyak teman dan kakak asrama (senior resident) yang siap membantu mahasiswa menghadapi masalah akademik maupun non-akademik.
Asrama ini tak hanya menyediakan tempat tinggal bagi para penghuninya, namun juga menyediakan pembinaan akademik dan non-akademik yang dapat meningkatkan soft skill penghuninya. Selain itu, jiwa sosial mahasiswa juga terlatih dengan keterlibatan asrama dalam berbagai kegiatan sosial kemahasiswaan baik yang di dalam kampus maupun di daerah sekitar kampus.
Kehidupan kampus di Polbangtan Malang semakin kaya dengan adanya berbagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang memberikan peluang bagi mahasiswa untuk berpartisipasi, belajar, dan berkembang mencakup minat dan bakat mahasiswa, seperti seni, olahraga, dan organisasi. Hal ini memungkinkan mahasiswa untuk menemukan komunitas yang sesuai dengan minat mereka. Melalui UKM, mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan soft skills dan hard skills.
Unit Kegiatan Mahasiwa Polbangtan Malang :
Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT)
Karate
Voli
Bulu Tangkis
Paduan Suara
Band (Nada Dering)
Pecinta Alam
Marching Band (Gita Suara Bhakti Bumi)
Pramuka (Saka Taruna Bumi)
Korp Sukarela (KSR)
Futsal
Tenis Meja
Komunitas Keilmuan Penyuluhan Pertanian (KKPP)
Podcast & Multimedia
Sanggar Seni
English Club
Jurnalistik
SOFT (Polbangtan Organic Farming Team)
Sepak Bola